Parking cashless atau parking emoney mengacu pada konsep membayar jasa parkir tanpa menggunakan uang fisik. Alih-alih menggunakan koin atau mata uang kertas, user dapat menggunakan metode pembayaran elektronik untuk membayar biaya parkir mereka. Konsep Cashless ini menawarkan beberapa manfaat, termasuk kenyamanan, efisiensi, dan keamanan yang ditingkatkan. Beberapa metode umum parkir tanpa uang tunai meliputi:
Aplikasi Seluler: Banyak fasilitas parkir dan kota menawarkan aplikasi seluler yang memungkinkan pengguna membayar parkir menggunakan ponsel cerdas mereka. Pengguna dapat memasukkan detail kendaraan dan lokasi parkir, memilih durasi, dan melakukan pembayaran melalui aplikasi.
Kartu Kredit/Debit: Mesin parkir atau kios pembayaran dapat menerima kartu kredit atau debit untuk pembayaran. Pengguna cukup menggesek atau memasukkan kartu mereka dan mengikuti petunjuk untuk membayar parkir.
Pembayaran Tanpa Kontak: Dengan munculnya teknologi pembayaran nirsentuh, pengguna dapat menggunakan metode seperti Near Field Communication (NFC) atau dompet seluler (seperti Apple Pay, Google Pay) untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan aman.
Sistem Pengenalan Plat Nomor (LPR): Beberapa fasilitas parkir menggunakan sistem Pengenalan Plat Nomor untuk melacak masuk dan keluarnya kendaraan. Pengguna mendaftarkan plat nomor dan informasi pembayaran mereka secara online, dan sistem secara otomatis memotong biaya parkir saat mereka masuk dan keluar fasilitas.
Kartu Parkir Prabayar: Beberapa kota atau fasilitas parkir mengeluarkan kartu parkir prabayar yang dapat diisi oleh pengguna dengan dana. Kartu ini dapat digesek di titik masuk/keluar parkir, dikurangi jumlah yang sesuai untuk durasi parkir.
Reservasi Online: Untuk fasilitas parkir tertentu, pengguna dapat melakukan reservasi online terlebih dahulu, membayar tempat parkir sebelum tiba.
Sistem parkir tanpa uang tunai menawarkan manfaat seperti mengurangi kebutuhan penanganan uang tunai secara fisik, menyederhanakan proses parkir, menyediakan tanda terima elektronik, dan memudahkan pelacakan pengeluaran. Mereka juga berkontribusi pada transparansi yang lebih baik dalam pengumpulan pendapatan parkir untuk pemerintah kota dan operator parkir.
Namun, penting untuk mempertimbangkan potensi tantangan seperti kebutuhan akan konektivitas internet yang andal, pemahaman pengguna terhadap metode pembayaran digital, dan memastikan privasi dan keamanan data. Kota-kota dan operator parkir yang berbeda mungkin menerapkan berbagai sistem parkir tanpa uang tunai berdasarkan teknologi yang tersedia dan preferensi penggunanya.
Untuk Informasi atau pertanyaan produk tersebut bisa mengubungi Kami
Chat Wa